Selasa, 12 Mei 2015

Dokumentasi Sansa AL-FALAH

Berikut Hasil Dokumentasi Penyuluhan ANTI NARKOBA 
Penyuluhan Anti Narkoba 2008-2013
.
.
.





Rabu, 15 April 2015

Cara Menghindari Narkotika

Tips Cara Menghindari Narkoba
1. Jangan pernah mencobanya, walaupun untuk iseng atau untuk alasan lain, kecuali perintah dokter/alasan medis.
2. Kuatkan iman, mantapkan pribadi, pakailah rasio (pemikiran, pertimbangan) lebih banyak dari pada emosi.
3. Jangan menghindar dari problem, tetapi hadapi dan atasi persoalan sampai tuntas, bila tak mampu konsultasi pada ahli.
4. Pilihlah pergaulan yang aman jangan yang berbahaya.
5. Pilih kegiatan yang sehat, tak merugikan diri sendiri ataupun orang lain, ikutilah klub olah raga, organisasi sosial. Lakukan hobi bersama teman dan keluarga.
6. Gunakan waktu dan tempat yang aman, jangan keluyuran malam-malam. Bersantailah dengan keluarga, berkaraoke, piknik, makan bersama, masak bersama, beres-beres bersama nonton bersama keluarga.
7. Selalu berusaha menjadi pribadi yang baik, bertindak positif, bertanggungjawab, jadilah figure/sosok yang diteladani.
8. Berusahalah “saling mendengar”, saling mengingatkan dan saling memaafkan agar semakin mendewasakan pribadi masing-masing.
9. Buatlah keluarga, rumah tangga, menjadi tempat yang paling menyenangkan, paling menenangkan sehingga membuat “betah” tinggal bersama “sahabat”.
10. Selalu ingatkan, bahwa ancaman hukuman untuk penyalah guna Narkoba, apalagi bagi pengedar Narkoba adalah Lembaga Pemasyarakatan.
11. Ingatkan bahwa Narkoba akan merusak kerja otak, susunan syaraf pusat, merusak ginjal, lever dan sebagainya.
Lebih baik mencegah putra-putri kita terkena pengaruh Narkoba daripada kita harus mengobatinya. Karena untuk proses pengobatan dan penyembuhan tidaklah mudah dan membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

CIRI CIRI PENGGUNA NARKOTIKA

a. Tanda-tanda fisik:
-Banyak menguap padahal tidak ngantuk
-Mata merah
-Kulit pucat
-Kelopak mata seperti berat
b. Tanda-tanda sikap:
-Murung, cemas, depresi
-Emosional, hipersensitif, reaksi berlebihan
-Mudah tersinggung oleh kritikan ringan
-Gampang marah tanpa sebab yang jelas
-Nilai, keyakinan dan ide berubah
-Tidak peduli terhadap perasaan orang lain
-Bermusuhan
-Tidak bisa dipercaya, mudah mengutarakan rahasia.
-Tidak ragu untuk memukul orang atau berbicara kasar pada orang tua dan anggota keluarga lainnya
-Pelupa, penurunan daya ingat, apatis
-Tanggapan lambat
-Tidak acuh terhadap kebersihan, kesehatan, pakaian
-Penampilan lusuh dan kumal
-Hilang rasa tanggung jawab
-Susah memusatkan perhatian
-Emosi naik turun
-Jika ditanya, sikapnya defensif dan penuh kebencian
-Agresif, yang ditandai sering berkelahi, tawuran, mabuk, terlibat kecelakaan mobil (menabrak orang maupun benda diam semacam pagar rumah orang lain)
c. Tanda-tanda perilaku :
-Komunikasi dan interaksi dengan orang lain termasuk anggota keluarga menurun
-Prestasi sekolah / akademis menurun
-Pola tidur berubah (larut malam, atau siang)
-Sering keluar malam sampai larut
-Sering mengurung diri di kamar dan tidak mengizinkan orang lain masuk ke kamarnya
-Sering masuk rumah dengan cara mengendap-endap dan berjalan sempoyongan
-Sering berlama-lama di kamar mandi
-Menghindar dari kontak dengan anggota keluarga
-Sering mendapat telpon (yang diputus bila diterima oleh orang lain)
-Sering didatangi oleh orang yang tak dikenal oleh anggota keluarga
-Sering berbohong
-Barang-barang berharga miliknya dan milik orang tua satu persatu hilang, sering mencuri uang atau barang di rumah, lalu menuduh pembantu atau siapa saja yang ada di rumah
-Sering menarik simpati orang dengan harapan bisa dipinjami uang
-Tidak peduli pada kebutuhan keluarga
-Manipulatif, tiba-tiba tampak manis jika ada maunya
-Penampilan kumal, malas mengurus diri
-Boros uang tanpa alasan yang jelas
-Malas bekerja, bila terpaksa bekerja, dilakukan asal saja
-Berkomunikasi dengan teman sekelompoknya menggunakan istilah asing, seperti cimeng, dan lainlain.
-Senang menyetel musik keras-keras tanpa mempedulikan orang lain
-Takut air
d. Tanda-tanda di kamar tidur yang bersangkutan :
-Ruang berbau bakar ganja, kemenyan, obat nyamuk
-Terdapat obat tetes mata, pencuci mulut, dan bedak
-Terdapat rokok ganja, dan alat penggulung rokok
-Terdapat biji-bijian, daun kering, tumbuhan atau jamur
-Terdapat lem, pengharum ruangan, atau inhalan lainnya
-Terdapat bungkusan kecil serbuk putih, kapsul, atau tablet
-Terdapat pipa kecil, filter saringan
-Terdapat sendok kecil, sedotan, mata silet, kaca cermin
-Terdapat botol, kaleng, kotak yang tidak lazim
-Majalah, buku, leaflet
-Botol plastik air mineral
-Sedotan minuman
-Botol-botol kecil
-Gulungan uang kertas, kartu telepon, sendok bekas dibakar
-Di rumah ditemukan obat-obat, kertas timah, bau-bauan, dll, yang  tidak biasanya ada (terutama di kamar mandi dan kamar tidur si anak). Namun, kalau sampai ditemukan jarum suntik, ia akan menyangkal itu miliknya
e. Tanda-tanda di sekolah :
-Sering terlambat
-Sering bolos
-Sering tidak mengerjakan pekerjaan rumah
-Penampilan kumal
-Tidak ada perhatian terhadap pelajaran
-Partisipasi dalam pertemuan siswa menurun dan hilang
-Partisipasi dan kegiatan olah raga menurun, hilang
-Banyak menunjukan perilaku bermasalah
-Perubahan teman kelompok
-Sering meminjam uang pada teman
-Berteman dengan siswa yang menjadi Penyalahguna
-Sering terjadi kehilangan uang dan barang berharga di kelas